Wakil Walikota Resmikan Kampung KB Baraya RW 05 Kedung Krisik Utara
CIREBON-Wakil Walikota kembali meresmikan kampung Keluarga Berkualitas (KB) Baraya RW 05 Kedung Krisik Utara Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti, Selasa (15/2).
Wakil Walikota Eti Herawati mengaku bersyukur telah dibentuk Kampung Keluarga Berkualitas atau lebih dikenal dengan sebutan Kampung KB di RW 05 Kedung Krisik Utara Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti kota Cirebon.
Kampung KB, kata Eti, merupakan satuan wilayah setingkat desa/kelurahan dengan kriteria tertentu di mana terdapat keterpaduan program Bangga Kencana dan pembangunan sektor terkait dalam upaya meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat.
Dengan adanya Kampung KB di Kelurahan Argasunya ini, Wawali berharap dapat berkontribusi dalam penanggulangan stunting, penurunan angka kematian ibu hamil/melahirkan dan kematian bayi, menurunkan angka unmet-need, kesertaan Keluarga Berencana, serta menurunkan angka kemiskinan.
BACA JUGA:
- Herry Wirawan Divonis Penjara Seumur Hidup, Ridwan Kamil Bilang Begini
- Ratu Nilakendra, Raja yang Kabur dari Pajajaran karena Terlalu Percaya Jimat
“Kampung KB yang didirikan di RW 05 Kedung Krisik Utara Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti ini merupakan Kampung KB ke 14 yang telah dibentuk dari target 22 kelurahan yang ada di Kota Cirebon,” bebernya.
Kepala DP3APPKB Suwarso Budi Winarno AP menjelaskan, Kampung KB merupakan satuan wilayah setingkat desa/kelurahan dengan kriteria tertentu di mana terdapat keterpaduan program Bangga Kencana dan pembangunan sektor terkait dalam upaya meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat.
Budi menjelaskan, Kampung KB yang didirikan di RW 05 Kedung Krisik Utara Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti ini merupakan Kampung KB ke 14 yang telah dibentuk dari target 22 kelurahan yang ada di Kota Cirebon.
Dengan adanya Kampung KB di Kelurahan Argasunya ini diharapkan dapat berkontribusi dalam penanggulangan stunting, penurunan angka kematian ibu hamil/melahirkan dan kematian bayi, menurunkan angka Unmet-Need, kesertaan Keluarga Berencana, serta menurunkan angka kemiskinan. (adv/abd)
BACA JUGA:
- Pemekaran Provinsi di Pulau Jawa, Meniru Pembagian Wilayah Kerajaan Pajajaran?
- Usai MotoGP, F1 Ingin Mengaspal di Sirkuit Mandalika
- Berita Duka, Dorce Gamalama Meninggal Dunia Terpapar Covid-19
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: